jam

Sabtu, 30 Maret 2013

Real Madrid

Masa depan Kaka masih jadi bahan berita yang belum ada habisnya. Gelandang asal Brasil ini sempat kencang dikabarkan akan hengkang dari Real Madrid pada musim ini. AC Milan yang pernah diperkuatnya selama beberapa musim, disebut-sebut siap memukangkan Kaka pada pertengahan musim ini. Namun nyatanya ia masih bertahan meskipun kesulitan mendapatkan tempat di tim utama. Belakangan ia mulai sering menjadi pemain utama. Walaupun demikian, pemain berusia 30 tahun ini diyakini akan tetap hengkang pada musim mendatang. Berita dari Calciomercato menyebutkan kalau Kaka akan kembali ke Brasil dan kemungkinan akan bergabung dengan Flamengo. Sejauh ini baru Flamengo yang terkesan serius ingin mendatangkan Kaka yang cenderung memilih kembali ke Brasil daripada tetap merumput di Eropa. Alasannya, tentu saja karena ia masih berambisi memperkuat negaranya yang akan berlaga menjadi tuan rumah Piala Dunia 2014. Dengan bermain di Brasil, peluang untuk tetap memperkuat timnas yang kini dilatih Luiz Felipe Scolari tentu akan lebih besar. * REAL MADRID * Pelatih Real Madrid Jose Mourinho mengakui anak asuhnya mengalami kesulitan dalam mencetak gol musim ini. El Real dipaksa puas dengan hasil imbang 1-1 ketika bertandang ke markas Real Zaragoza dini hari tadi (31/3). "Kami tidak mencetak banyak gol, itu kenyataannya. Mungkin salah satu perbedaan dari musim lalu, dalam empat peluang kami mencetak tiga gol, dalam enam, empat gol dan seterusnya," uujar Mourinho. "Kami mencetak gol dengan ketenangan yang luar biasa dan satu-satunya pemain yang memiliki standar sama adalah Cristiano, semua pemain lain menurun dalam hal jumlah gol dan tentu saja tim mengalami kesulitan karena itu." "Gol-gol akan datang. Jika mereka tidak datang di tengah pekan [Liga Champions] maka saya harap mereka datang di pertandingan berikutnya, tetapi memang benar, sulit untuk mencetak gol, yang membuat kami berhasil meraih 100 poin musim lalu, rekor gol, dan musim ini kami tidak melakukannya." * REAL MADRID * Manajer Real Madrid Jose Mourinho dikabarkan akan membawa serta Cristiano Ronaldo ke Stamford Bridge, jika ia jadi melatih Chelsea. Dilansir Daily Express, manajer interim Rafa Benitez sebelumnya telah memberitahu rekannya bahwa masa depannya tidak untuk klub London tersebut, yang di mana hal ini semakin mengapungkan nama Mourinho untuk kembali bertugas di Chelsea. Sebelum ini, The Special One pernah dipecat Roman Abramovich pada 2007 setelah mempersembahkan dua gelar Liga Primer. Akan tetapi, taipan Rusia itu dipercaya masih punya urusan yang belum terselesaikan dengan Mourinho, dan ia pun siap menyambutnya kembali dengan tangan terbuka. Dan jika akhirnya jadi kembali ke London, maka Mourinho akan meminta Roman untuk memboyong Ronaldo di kisaran £60 juta. * CRISTIANO RONALDO * Legenda Real Madrid Hugo Sanchez mengaku senang melihat gaya bermain yang ditampilkan mantan klubnya tersebut musim ini. Namun, ia melihat Cristiano Ronaldo kurang mendapatkan dukungan dalam melakukan serangan, dan ia berharap Gonzalo Higuain dan Karim Benzema dapat berbuat sesuatu lebih banyak. "Saya sangat senang dengan bagaimana mereka bermain. Mereka amat sangat sulit untuk dikalahkan dan tanpa ampun," ujar Sanzhez kepada Marca. "Terutama Cristiano Ronaldo yang bermain tanpa ampun. Dia memimpin serangan ketika berujung dengan gol. Tetapi Higuain dan Benzema harus membantunya lebih banyak." * REAL MADRID * Babak pertama Real Zaragoza harus bergerak cepat untuk memastikan keunggulan atas Real Madrid demi menghindari zona merah di klasemen sementara La Liga Spanyol. Dan itulah yang dilakukan anak-anak asuh Manolo Jimenez. Tim tuan rumah hanya butuh enam menit untuk membuka keunggulan atas Los Blancos. Rodri, penyerang yang dipinjamkan dari skuat Barcelona B, sukses menjebol gawang Diego Lopez setelah memaksimalkan umpan Apono. 1-0 Zaragoza memimpin. Dikejutkan oleh gol cepat Zaragoza, Cristiano Ronaldo cs pun bekerja keras untuk menyamakan kedudukan. CR7 berpeluang emas menyamakan kedudukan tiga menit kemudian lewat tendangan volinya. Akan tetapi, arah bola masih melebar dari gawang Roberto Jimenez. Armada Blanquillos bertahan dengan baik dalam menghadapi serangan tim tamu. Mereka bahkan nyaris menambah keunggulan, lagi-lagi lewat Rodri. Pemain 22 tahun melepaskan tendangan dari jarak 25 yard, namun belum berhasil menemui target. Sementara itu, Madrid tampak kesulitan membongkar pertahanan tuan rumah kendati menguasai jalannya pertandingan hingga 69 persen. Beruntung klub besutan Jose Mourinho memiliki pemain seperti Cristiano Ronaldo. Kapten timnas Portugal akhirnya menjebol gawang Jimenez di menit 38 setelah menyambar operan bola Gonzalo Higuain ke dalam kotak. Jimenez melakukan penyelamatan gemilang beberapa menit kemudian ketika dirinya mementahkan tandukan Michael Essien. Tipis saja Jimenez menepis bola, namun itu sudah cukup untuk memastikan babak pertama berakhir dengan skor 1-1. Rodri sebenarnya nyaris membawa Zaragoza kembali unggul di penghujung babak pertama. Sial bagi tuan rumah, bola masih bisa ditangkap dengan mudah oleh Lopez. Babak kedua Los Blancos mengawli babak kedua dengan tempo permainan cepat. Mereka berpeluang besar mengungguli tuan rumah lewat rentetan serangan di menit ke-48. Berawal dari umpan cantik Jose Callejon di dalam kotak, Ronaldo nyaris membawa Madrid unggul 2-1. Namun, Roberto Jimenez menggagalkan peluang itu berkat penyelamatan apik dengan kakinya. Bola rebound jatuh ke kaki Marcelo di depan gawang. Akan tetapi, tendangan kencang bek Portugal masih membentur mistar gawang. Para punggawa Zaragoza bisa menarik napas lega dan mensyukuri dewi fortuna yang tampaknya tengah berada di pihak mereka. Memasuki menit 58, kubu Zaragoza menuntut penalti kepada wasit menyusul pelanggaran Essien atas Helder Postiga. Namun, wasit tidak mengindahkan permintaan itu sehingga berujung pada protes yang dilancarkan Rodri. Rodri pun menerima kartu kuning akibat aksi protesnya. Jose Mourinho melakukan dua pergantian pemain sekaligus ketika laga berjalan satu jam dengan menurunkan Sami Khedira dan Angel Di Maria untuk menggantikan Alvaro Arbeloa dan Callejon. Tidak lama, The Special One juga mengganti Kaka dengan Mesut Ozil. Sementara itu, di kubu tuan rumah, Rodri harus memupus harapannya menambah torehan gol setelah Jimenez memutuskan mengganti sang pemain dengan Victor Rodriguez. Kendati penguasaan bola masih didominasi oleh Real Madrid, bukan berarti Zaragoza pasrah menghadapi tekanan. Mereka bahkan memaksa Diego Lopez melakukan penyelamatan gemilang di menit 77 untuk menggagalkan tandukan Postiga dari jarak dekat. Tidak lama kemudian, giliran Marcelo yang memberikan tekanan ke kubu Zaragoza. Pemain Portugal berhasil meloloskan diri dari kawalan pemain bertahan Zaragoza dan mendekati gawang Roberto. Sayang, upaya Marcelo berakhir sia-sia setelah tendangannya jauh melebar dari gawang. Hingga tambahan waktu empat menit berakhir, Madrid belum berhasil menambah torehan gol sehingga harus rela hanya membawa pulang satu angka. Alhasil, Los Blancos masih terpaut 14 angka dari Barcelona, yang juga menuai hasil imbang kala ditahan 2-2 oleh Celta Vigo. Sedangkan Zaragoza belum beranjak dari posisi 17, di mana mereka hanya unggul tiga poin dari zona degradasi. Susunan pemain Real Zaragoza: Jimenez, Sapunaru, Loovens, Abraham, Gonzalez, Movilla, Apono, Montanes, Oriol, Postiga, Rodri Real Madrid: D.López, Pepe, Ramos, Arbeloa, Marcelo, Essien, Modric, Kaká, Higuaín, Ronaldo, Callejón Cadangan: Adán, Khedira, Özil, Carvalho, Benzema, Di María, Alonso

0 komentar:

Posting Komentar